PANDEGLANG, KONTRAS – Proyek pembangunan jalan Pasar Bojong-Kumpay Kecamatan Bojong dikeluhkan warga. Pasalnya, pembangunan jalan yang baru selesai dibangun ini malah menyisakan kerusakan pada jalan ke setiap gang.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pembangunan jalan Pasar Bojong-Kumpay itu menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,4 Miliar dimenangkan oleh kontraktor CV. Trafa Mitra Utama. Adapun panjang pembangunan dijalan tersebut sekitar 500 meter.
Salah satu warga yang minta namanya disembunyikan mengatakan bahwa pihak penggarap menyisakan kerusakan pada jalan-jalan penghubung ke gang yang merupakan akses jalan umum. Padahal, sebelum dibongkar jalan penghubung itu oleh beko pihak kontraktor berjanji akan memperbaikinya lagi. Namun, usai proses betonisasi Jalan Pasar Bojong-Kumpay itu malah dibiarkan begitu saja.
“Kirain kami ini akan dibenarkan kembali. Tapi malah dibiarkan begitu aja. Terpaksa warga semuanya swadaya untuk membeli besi, semen, pasir dan batu bata untuk memperbaiki jalan penghubung ke tiap gang,” katanya, Senin (14 Maret 2022).
Saat ditanya terkait pengerjaan jalan tersebut warga mengaku aneh lantaran besi yang disapang hanya dipinggir tanpa besi lagi. Selain itu, pengerjaan pun selalu dilakukan saat tengah malam.
“Pengerjaannya pun tengah malam. Pernah waktu itu lihat besi yang dipasang hanya dipinggir-pinggir saja,” tuturnya.
Sementara itu, pihak kontraktor dari CV. Trafa Mitra Utama saat dihubungi kontrasinews.com belum memberikan jawaban apapun. (Zis/Red)