PANDEGLANG, KONTRAS – Surya Galung Warga Kampung Cipogor, Desa Alaswangi, Kecamatan Menes ternyata pernah tercatat sebagai juara satu di Kejuaraan dunia pendekar teladan di ajang internasional di Belanda tahun 1997 yang mewakili Indonesia.
Lelaki beranak tiga itu menjelaskan saat dirinya mewakili Indonesia Banten masih masuk dalam wilayah Provinsi Jawa Barat. Pada saat itu dia mengaku ikut dalam kelas murid pada saat itu pencasilat asli indonesia sudah mendunia sebab untuk juara di kelas guru pada saat itu diraih Indonesia asli warga Pandeglang Banten yang pada saat itu masih tergabung dalam jawa barat. Saat itu penca silat mampu mengalahkan olahraga beladiri dari negara lain.
“Pertandingan beladiri masing-masing negara pada saat itu dimenangkan oleh Indonesia balik kelas guru maupun kelas murid dengan gelar Pendekar teladan. Pada saat itulah saya merasa bangga dengan beladiri penca silat yang mampu mengalahkan beladiri lainnya,” ungkap Surya kepada wartawan.
Lanjut, dirinya mengaku sejarah kejayaan pada masa itu mungkin tidak bisa terulang lagi, namun ia bertekad akan terus menjaga tradisi atau warisan dari nenek moyang bangsa ini yakni penca silat.
“Saat ini saya berharap olahraga beladiri penca silat bisa terus dirawat dan dijaga agar kedepan bisa terus dipelajari anak cucu kita. Selain itu, Penca silat benar-benar harus bisa diberi dukungan dari semua pihak khususnya pemerintah, agar anak-anak ini bisa terus mempelajarinya,” ungkapnya. (ZIS/Gus)
