HMPS Kembali Demo BPBD-PK Agar Dana Donasi Gempa Seniaai Rp 245 Juta segera disalurkan

  • Whatsapp

PANDEGLANG, KONTRAS – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Pandeglang Selatan (HMPS) kembali melakukan unjuk rasa di depan Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD-PK) Kabupaten Pandeglang, Selasa (24 Oktober 2023).

Sebelumnya para Mahasiswa yang tergabung dalam HMPS sudah melakukan aksi pada mingu kemarin, lantaran tidak ada jawaban pasti dari kepala BPBD-PK terkait jadwal penyaluran donasi untuk korban gempa senilaiRp 245 Juta untuk warga Kecamatan Sumur.

Ketua HMPS Agung Lodaya mengatakan, dalam seruan aksi ini, pihaknya merespon temuan BPK RI yang diduga adanya korupsi dana bantuan dalam bentuk corporate social responsibility (CSR) senilai 245 juta yang saat masih mandek di Rekening BPBD-PK Pandeglang sejak tahun 2022 lalu.

“Kami berterima kasih kepada BPK RI yg sudah menemukan Hak korban gempa di rekening BPBD yang diduga sengaja tidak menyalurkan dana donasi tersebut,” kata Kordinator Lapangan Agung.

Dikatakan Agung, pihaknya menyayangkan apa yang di lakukan oleh BPBD, karena dana tersebut seharusnya sudah di salurkan kepada korban gempa sejak awal tahun 2022.

“Korban gempa harusnya menerima haknya itu sejak tahun 2022, tapi sudah hampir dua tahun belum menerima juga, maka BPBD-PK Pandeglang harus di evaluasi,” tegasnya.

Sementara itu, Kordinator Lapangan (Korlap) II Yazid mendesak Bupati Pandeglang Irna Narulita untuk segera mencopot jabatan Kepala dan Sekretaris BPBD-PK Kabupaten Pandeglang.

“Kami meminta Bupati Pandeglang (red-Irma Narulita) untuk segera mencopot jabatan Kepala dan Sekretaris BPBD-PK. Kami pun meminta pihak Aparat Penegak Hukum (APH) juga harus turun tangan memeriksa dan menindak lanjuti temuan BPK tersebut,”tutupnya. (AN/Red)